Kamis, 10 November 2016

Materi Al-Islam kelas X

Proses Kejadian Manusia Dan Tugasnya Sebagai Khalifah

Ayat-ayat Al-Qur'an yang menyatakan manusia sebagai khalifah di muka bumi ini.
Artinya:
Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi. Mereka berkata: mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan menyucikan Engkau? Tuhan berfirman: Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui. (Qs. Al-Baqarah: 30)
ayat diatas mengandung:
  1. sebelum penciptaan Adam, Allah memberitahukan kepada para malaikat, bahwa Dia akan menciptakan khalifah di bumi. Yang dimaksud dengan khalifah dalam ayat ini adalah Adam dan umat manusia secara keseluruhan, dengan tugas mengatur kehidupan di dunia.
  2. pemberitahuan Allah ini penting mengingat para malaikat akan dibebani banyak tugas menyangkut manusia.
  3. kendati malaikat sempat protes atas rencana Allah tersebut, karena khawatir manusia akan merusak dan menumpahkan darah di bumi, tetapi setelah dijelaskan oleh Allah swt, mereka segera mentaatiNya.
  4. tugas manusia sebagai khalifah di bumi adalah untuk mengelola dan memelihara alam, demi kamakmuran dan kesahteraan segenap manusia. oleh karena itu, Allah membekalinya dengan akal dan ilmu pengetahuan.
  5. manusia akan dapat melaksanakan tugas mulia tersebut apabila ia menggunakan akal dan kemampuannya untuk menuju yang lebih baik, selain harus senantiasa ingat kepada Allah swt, melaksanakan semua perintahNya dan menjauhi semua laranganNya.
 selain surat diatas yang menjelaskan tentang kejadian dan tugas manusia di bumi. terdapat beberapa surat lain yang menjelaskan kejadian manusia dan tugasnya di muka bumi ini. Allah berfirman:
Qs. Al-Mukminun: 12-14









 
 
Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (tahim). kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kmi jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik.
 
Qs. A-Dzariyat: 56




Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepadaKu.
 
Qs. Al-Nahl: 78



 
 
Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut-perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur.
 
 
 
 
Nadjib Hamid dan Heny Siswondo. 2016. Pendidikan Al-Islam untuk SMA/SMK/MA Muhammadiyah Kelas X. Surabaya: Majelis Dikdasmen PWM Jatim. 

0 komentar:

Posting Komentar